GELAR UMBKS ONLINE DITENGAH-TENGAH WABAH COVID-19

Seketika berhentilah seluruh kegiatan di Madrasah, di saat wabah covid-19 merajalela. Seluruh kegiatan belajar mengajarpun ikut berhenti. Rencana pembelajaran yang sudah direncanakan akhirnya tidak bisa dilanjutkan. 

Kelas VII dan kelas VIII yang semula akan melaksanakan Penilaian Tengah Semester (PTS) juga ditunda. Demikian pula kelas IX yang berencana akan melaksanakan berbagai try out dan ujianpun juga ikut ditunda. Rencana Try Out UNBK Mandiri,UNBK,UMBK serta ujian praktek yang merupakan penilaian akhir bagi kelas IX sebagai penentuan nilai dan kelulusanpun berhenti secara tiba-tiba.

Seiring berjalannya waktu, untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 pemerintah mengistruksikan agar seluruh kegiatan belajar mengajar dilaksanakan secara daring tanpa ada tatap muka.  Seluruh siswa diharuskan belajar dari rumah dan dilarang mengadakan kegiatan belajar dengan adanya tatap muka. Dengan adanya instruksi segala KBM dilakukan secara daring.

Kelas IX yang sedang menghadapi berbagai penilaian di akhir-akhir masa belajarnya di Madrasahpun  juga menghadapi dilema.Kemendikbud memberikan pilihan, ada beberapa pilihan yang boleh diterapkan, agar penilaian dapat diambil untuk menentukan kelulusan.Di antaranya, dengan tetap mengadakan ujian Sekolah/Madrasah tanpa adanya tatap muka, dengan memberikan penugasan serta portopolio, atau dengan mengambil nilai dariraport semester 1-5. 

Selain itu, seiring mengganasnya wabah corona, Nadiem Makarim selaku Kemendikbud juga menginstruksikan agar UNBK ditiadakan dan untuk penilaian kelas IX bisa diganti dengan bentuk yang lain.

Akhirnya, MTs Darul Hikmah mengambil kebijakan untuk kelas IX diadakan Ujian Madrasah dengan berbasis android.Ujian Madrasah Berbasis Komputer/Smartphone (UMBKS) yang sedianya akan digelar pada Hari Senin,6 April 2020 secara tatap muka, akhirnya dilaksanakan secara daring/ online dari rumah masing-masing siswa, tanpa ada tatap muka. 

Suasanya madrasahpun sepi tanpa ada hiruk pikuk para siswa yang melaksanakan ujian. Ujian yang biasanya dilaksanakan di laboratorium, kini hanya ada beberapa guru yang bertugas sebagai proktor untuk mengendalikan jalannya UMBKS. UMBKS pun dilaksanakan dengan lancar, meskipun ada riak-riak kecil yang mengikuti, terutama di hari pertama ujian.

Kekhawatiran yang menghantui disaat akan melaksanakan ujian secara online, ternyata terbantahkan. Ujianpun dapat dilaksanakan secara sukses, tidak seorang siswapun yang tertinggal tidak mengikuti ujian. Kini seluruh siswa kelas IX bisa bernafas lega, telah bisa menunaikan ujian Madrasah. Sedangkan untuk kelas VII dan VIII dapat melaksanakan PTS secara daring pula dari rumah masing-masing.

Barokallah, ditengah-tengah wabah yang sedang melanda, masih ada celah-celah yang bisa diterobos untuk kegiatan belajar mengajar.